Pantangan untuk Penderita Penyakit Hipertensi - Makanan memiliki peranan dalam tubuh kita, dan makanan pula bisa menjadi pemicu parahnya penyakit yang diderita, begitu juga dengan penyakit darah tinggi. Ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dikosumsi oleh seseorang yang memiliki keluhan penyakit hipertensi. Simak selengkapnya berikut ini.
Pantangan untuk Penderita Penyakit Hipertensi
Beberapa jenis makanan yang termasuk ke dalam pantangan makanan penyakit darah tinggi ini tidak boleh dikonsumsi oleh penderitanya. Karena jika penderita penyakit hipertensi mengkonsumsi makanan tersebut, maka penyakit yang dikeluhkan akan semakin menjadi buruk, sungguh ironis bukan. Adapun pantangan untuk penderita penyakit hipertensi adalah sebagai berikut:
- Makanan yang berkadar lemak jenuh tinggi
(otak, ginjal, paru, minyak kelapa, gajih) - Makanan yang diolah dengan menggunakan garam natrium (biscuit, cracker, keripik, dan makanan kering yang asin)
- Makanan dan minuman dalam kaleng (sarden, sosis, korned, sayuran dan buah-buahan dalam kaleng, soft drink)
- Makanan yang diawetkan (dendeng, asinan sayur/buah, abon, ikan asin, pindang, udang kering, telur asin, selai kacang)
- Susu full cream, mentega, margarine, keju mayonnaise, serta sumber protein hewani yang tinggi koelsterol seperti daging merah (sapi.kambing), kuning telur, kulit ayam.
- Bumbu-bumbu seperti kecap, maggi, terasi, saus tomat, sambal, tauco seta bumbu penyedap lainnya yang pada umumnya mengandung garam natrium. Untuk kecap, sebaiknya gunakan produk khusus kecap manis yang bebas gula dan rendah kandungan garam.
- Alkohol dan makanan yang mengandung alkohol seperti durian, tape.
Itulah beberapa jenis makanan pantangan untuk penderita penyakit hipertensi. Apabila anda memiliki keluhan penyakit hipertensi atau darah tinggi, segera lakukanlah pengobatan dan jangan lupa untuk menerapkan pola makan yang sehat dan tentunya menghindari makanan yang dialarang untuk dikonsumsi oleh pasien penderita penyakit hipertensi tersebut. Selamat mencoba dan semoga lekas sembuh, aamiin..
0 komentar:
Posting Komentar